Seni Menato Menjadi Belajar Sejarah Indonesia

Bicara soal seni, tato menjadi salah satunya. Beberapa saat lalu, Bazaar mengajak tiga sosok yang berkecimpung di dalam dunia tersebut. Di edisi cetak November 2024, Bazaar berbincang dengan @bit.bite, @pilgrim.ttt ( Arie), dan @ladvtattoos (Lidya Adventa). Ketiganya bercerita bagaimana seni yang mereka tekuni ini sering menjadi tempat curahan hati para kliennya.

Termasuk juga Phoebe. Simak perbincangan Bazaar dengan pemilik akun @nadcil , yang menjadi favorit seniman tato dari setiap demografik umur!

Harper’s Bazaar Indonesia (HBI): Apa yang membuat Anda tertarik menjadi seorang tattoo artist? Phoebe (P): Sejarahnya. Di awal tahun 2000-an, tato masih dianggap seni yang negatif, kriminal, dan jauh dari norma. Mungkin karena tidak terlalu mainstream Juga. Hal itu yang menyebabkan minatku terhadap tato sejak tahun 2006 hingga saat ini.

HBI: Secara umum, siapakah para klien Anda?

P: Pelanggan saya berasal dari berbagai usia, jenis kelamin, dan pekerjaan. Menariknya, mereka yang mengapresiasi hasil kerja saya cenderung adalah individu yang ingin memperlihatkan identitas diri serta merayakan latar belakang etnis dan warisan nenek moyang mereka dengan bangga.

Bagian yang paling menantang biasanya adalah mengungkap sejarah setiap suku dan memahami makna di balik simbol atau warisan seni yang diteruskan oleh leluhur kita.

HBI: Apa ciri khas Anda?

P: Bisa disebut traditional pattern ornamental color.

HBI: Pada era kontemporer saat ini, minat terhadap tatuhan semakin meningkat. Oleh karena itu, bagaimana cara Anda menjaga keseimbangan? demand yang tumbuh?

P: Sungguh, saya tak begitu peduli dengan trend. Lebih dari itu, saya tertarik pada cara agar kreasi saya tetap tampak cantik atau gagah di tubuh seseorang yang sudah berusia 30 hingga 50 tahun nanti. Selain itu, saya juga bermaksud untuk membuktikan kepada dunia bahwa saya sangat merasa bangga menjadi salah satu seniman asal Indonesia serta mau menyebarkan keindahan budaya kita. brilliance of the art yang dihasilkan oleh pendahulu kita.

HBI: Apakah ada hal-hal tertentu dalam tugas Anda yang sangat menantang untuk diatasi?

P: Bagian yang paling menantang biasanya adalah mengungkap sejarah setiap suku dan memahami makna di balik simbol atau warisan seni yang diturunkan oleh leluhur kita. Sering kali cukup membingungkan saat berusaha menggali atau menyelidiki akar dan sejarah seni budaya Indonesia secara online. Jauh lebih sering saya mendapatkan wawasan melaluinya. customer saya sendiri, asal usul mereka, arti dari simbol, seni pahat, seni tenun, batik, wayang, dan artinya. Sayangnya sangat minim orang yang mendokumetasinya. Tapi itu yang membuat saya tertarik untuk mendalaminya.

HBI: Apa gol yang Anda punya sebagai seorang tattooist?

P: To bring back the true meaning of tattoos as a form of personal identity, rather than just a fashion statement or trend.

Menilik Makna Simbol Infinity dalam Seni Tato

Putri Eugenie Pamerkan Tato Pertamanya, Ketahui juga Artinya!

Layout teaser: Margareth Widyadari; Foto: Courtesy of Phoebe/@nadcil

Komentar

Postingan populer dari blog ini

7 Strategi Jitu Mengatasi Orang yang Sombong dengan Elegan, Berdasarkan Ilmu Psikologi

Lebih dari Sekedar Ngobrol, 8 Topik Ini Buka Jalan untuk Koneksi yang Lebih Intim

Jika Wanita Suka dengan Anda: Ciri-Ciri Halus yang Akan Mereka Tunjukkan Berdasarkan Psikologi