Kapolri Sigit Berikan Pesan kepada Mahasiswa: Support Pemerintah, Hindari Narkoba dan Perjudian Online

SANDIMA; – Kepala Polisi Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Listyo Sigit Prabowo, hadir dalam pembukaan Pekan Orientasi Himpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia (Hikmahbudhi) edisi ke-12 yang berlangsung di Yogyakarta pada hari Jumat, tanggal 18 April 2025. Bertemakan "Revitalisasi Gerakan HIKMAHBUDHI untuk Membangun Bangsa", Kapolri mendorong para mahasiswa agar tumbuh sebagai pemuda yang proaktif terlibat dalam proses membangun negara ini.

Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia menekankan kepada para pelajar agar memperbaiki kemampuan dan wawasan mereka guna mensupport sejumlah kebijakan penting pemerintahan.

Rencana itu meliputi aspek keuangan semisal Koperasi Desa Merah Putih, Pembangunan Rumah untuk Warga, Pelunasan Hutang Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), serta Penyempurnaan Produksi. Di sisi pengembangan tenaga kerja manusia, pemerintah merancang berbagai program antara lain Asuhan Gizi Seimbang Tanpa Bayar, Pendidikan Untuk Semua Orang, Perlindungan Bagi Guru-Guru, sampai dengan Pemeriksaan Medis Secara Cuma-Cuma.

"Di harapkan mahasiswa bisa menjadi agen perubahan untuk masa depan, selain itu mereka juga harus melindungi diri sendiri dan komunitasnya dari ancaman narkoba dan perjudian online," ungkap Jenderal Sigit pada pidatonya.

Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia juga menggarisbawahi kepentingan peranan mahasiswa untuk memelihara integritas serta menjadi pemimpin dalam transformasi sosial. Dia menunjukkan ancaman dari penyalahgunaan obat terlarang dan taruhan daring yang sering kali merugikan kaum muda.

Dalam rangka perkembangan teknologi, Kapolri menyarankan kepada para mahasiswa agar meningkatkan keterampilan digital yang akan menjadi modal bagi masa depan mereka. Hal ini mencakup upaya pencegahan terhadap penyebaran berita palsu dan informasi salah dalam lingkungan sosial.

"Mendukung pendidikan tentang lingkungan untuk mencegah dampak dari informasi yang salah, demi menjaga kebersamaan dan kesehatan nasional," ucapnya.

Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia pun menekankan harapannya supaya anggota Hikmahbudhi dapat memberi contoh dalam memelihara semangat keragaman dan ikut serta aktif dalam mengantisipasi ancaman yang datang bersama dengan pertumbuhan jumlah penduduk.

Pada acara itu, Kapolri mendapat anugerah Hikmahbudhi Awards yang mengakui dirinya sebagai Tokoh Teladan Penjaga dan Pembimbing Masyarakat. Hadir pula dalam kesempatan ini Direktur Urusan Pendidikan Agama Buddha di Kementerian Agama Nyoman Suriadharma bersama para petinggi utama dari Markas Besar POLRI.

Selain membuka acara, Kapolri juga berkesempatan meninjau produk UMKM binaan Hikmahbudhi yang dipamerkan di lokasi kegiatan. Kegiatan orientasi ini diharapkan dapat memperkuat semangat kolaborasi dan kebangsaan di kalangan mahasiswa Buddhis seluruh Indonesia.